Poso, Sulawesi Tengah – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terus melakukan persiapan dalam mensukseskan Pencanangan Central Celebes, The Land of Thousand Megaliths atau Sulawesi Tengah Negeri Seribu Megalith pada Oktober mendatang di Kab. Poso.
Hal tersebut terlihat saat Kepala Biro Administrasi Pimpinan Eddy Nicolas Lesnusa meninjau lokasi pencanangan di Lembah Napu, pada Sabtu, (24/6/2023).
Turut mendampingi Kabag Protokol Fauziah, Kades Wuasa Budi, Kades Wanga Oscar F. Maeka.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Eddy Nicolas Lesnusa menuturkan, kegiatan ini bertujuan untuk melihat secara langsung lokasi pencanangan.
Selain pencanangan, kegiatan pada Oktober mendatang dirangkaikan dengan Apel Pemuda.
Lokasi yang ditinjau, meliputi : lokasi Apel Pemuda di Wuasa, lokasi Pencanangan di Watunongko dan lokasi camping ground di Wanga.
Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Kominfo Santik) Provinsi Sulawesi Tengah, Sudaryano Lamangkona juga telah melakukan kunjungan ke situs megalit yang terletak di Desa Wuasa, Desa Watutau, Desa Doda dan Desa Hanggira.
Situs-situs tersebut berada di Lembah Napu dan Lembah Besoa yang secara administratif, kedua lembah tersebut terletak di Wilayah Kecamatan Lore Utara dan Lore Tengah, Kabupaten Poso.
“Untuk tempat pelaksanaan apel dan pencanangan ada beberapa alternatif yang disampaikan berdasarkan kondisi lapangan. Tentu usulan tersebut akan diajukan kepada Bapak Gubernur untuk kemudian ditetapkan menjadi lokasi apel kepemudaan dan pencanangan Sulawesi Tengah Negeri Seribu Megalit”, ucap Sudaryano.
Sementara itu, Edy Nicolas, berharap agar apel dan pencanangan nanti dapat berjalan dengan baik dan sukses. Sebab adanya perpaduan konsep yang unik, yaitu penggabungan unsur sejarah, seni budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Hasil peninjauan secepatnya akan kami laporkan ke Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur,” pungkasnya.
Sumber : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Sulteng selaku PPID Pembantu.