DP Korpri Provinsi Sulteng Gelar Rapat Kerja Provinsi di Kabupaten Morowali Utara

Facebook
Twitter
LinkedIn

Morut-Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Provinsi Sulawesi Tengah menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) Tahun 2025 di Kabupaten Morowali Utara, Sabtu (28/11/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Dewan Pengurus Korpri Provinsi Sulawesi Tengah, pengurus Korpri unit perangkat daerah Provinsi Sulawesi Tengah, serta Dewan Pengurus Korpri Kabupaten/Kota se-Sulawesi Tengah.

Raker secara resmi dibuka oleh Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Ketua Korpri Sulteng sekaligus Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Tengah, Moh. Zubair. Dalam sambutannya, ia membacakan pesan Gubernur Sulteng yang memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Saya selaku pimpinan daerah menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Morowali Utara dan Dewan Pengurus Korpri Morowali Utara atas kesediaannya menjadi tuan rumah penyelenggaraan Upacara HUT Korpri Tingkat Provinsi dan Rapat Kerja Korpri Tahun 2025,” ujar Zubair membacakan sambutan Gubernur.

Ia menegaskan bahwa pelaksanaan Raker ini menjadi momentum penting untuk memperkuat arah organisasi, memantapkan sinergi, serta menyusun langkah strategis bagi kemajuan Korpri dan Sulawesi Tengah.

“Korpri bukan sekadar organisasi kepegawaian. Korpri adalah taman pengabdian, tempat setiap ASN menjadi pohon yang tumbuh dari akar integritas, menjulang dengan dedikasi, dan memberikan keteduhan bagi masyarakat melalui pelayanan yang tulus,” lanjutnya.

Gubernur melalui sambutan tersebut juga menggambarkan Raker sebagai “kompas pengabdian”, yang mengarahkan langkah Korpri agar tetap selaras dengan visi-misi pembangunan daerah, terutama melalui visi “Sulteng Berani” yang menekankan ASN berdaya saing, responsif, akuntabel, dan inklusif.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menyoroti pelajaran berharga dari Kabupaten Morowali Utara sebagai tuan rumah. Daerah tersebut disebut sebagai kawasan strategis yang tumbuh berkat perpaduan budaya lokal, potensi sumber daya alam, dan pembangunan yang inklusif.

“Alam Morowali Utara mengingatkan kita bahwa keberagaman adalah kekuatan. Begitu pula Korpri—organisasi yang anggotanya berasal dari berbagai latar belakang dan unit kerja. Keberagaman itu menjadi modal utama untuk membangun kolaborasi produktif demi mencapai tujuan bersama,” ungkapnya.

Gubernur juga menitipkan tiga pesan penting bagi seluruh peserta Raker, yakni ;

Berani Berinovasi “Perubahan terjadi setiap hari. Masyarakat menunggu pelayanan yang lebih cepat, lebih mudah, dan lebih manusiawi. Korpri harus berani melampaui cara lama dan berani tampil sebagai pelayan publik yang cerdas, hangat, dan tulus,” tegasnya.

Satu Tubuh, Satu Irama Pengabdian “Tidak boleh ada sekat ego atau kepentingan sempit. Dari desa hingga provinsi, kita harus bergerak dalam irama yang sama, irama pengabdian,” tuturnya.

Menjaga Integritas di Atas Segalanya “Satu tindakan kita dapat memperkuat kepercayaan publik, namun satu kelalaian kecil saja dapat meruntuhkannya. Jadilah aparatur yang jujur, disiplin, dan bertanggung jawab,” pesan Gubernur.

Ia menutup sambutan dengan ajakan untuk menyalakan semangat pengabdian melalui Raker ini. “Keberhasilan Korpri bukan diukur dari apa yang kita raih untuk diri sendiri, tetapi dari manfaat yang kita hadirkan bagi masyarakat dan daerah yang kita cintai,” pungkasnya.

Sumber : PPID Utama / Humas Pemprov Sulteng

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *